Infantometer merupakan salah satu alat pengukuran medis yang berfungsi untuk mengetahui panjang ukuran tubuh bayi maupun balita hingga usia 2 tahun. Alat ukur ini memiliki bentuk desain seperti papan panjang yang rata dan hasil ukuran ditentukan dalam satuan ukur panjang, yaitu centimeter (cm).
Setidaknya terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dari penggunaan infantometer dalam berbagai kegiatan medis maupun pemeriksaan kesehatan. Informasi lengkap mengenai kelebihan dan kekurangan infantometer dapat Anda ketahui berdasarkan penjelasan berikut.
Kelebihan dan Kekurangan Infantometer
Terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dari penggunaan infantometer dalam berbagai kegiatan medis maupun pemeriksaan kesehatan pada bayi maupun balita berusia 2 tahun. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
Kelebihan Infantometer
Terdapat beberapa kelebihan infantometer yang perlu Anda ketahui, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Keterbacaan Hasil Pengukuran Cukup Akurat
Karena merupakan papan pengukuran panjang yang telah dilengkapi dengan angka pengukuran (cm). Hasil pengukuran yang ditunjukkan oleh penggunaan infantometer dapat diketahui atau dibaca dengan mudah sesuai dengan hasil angka yang ditunjukkan pada mistar yang berada di sisi papan infantometer.
2. Mudah Digunakan
Kemudian, karena berbentuk papan ukuran panjang, infantometer memiliki keunggulan untuk dapat digunakan dengan mudah. Karenanya, Anda hanya perlu memposisikan pengguna, yaitu bayi maupun balita, dengan tepat sebelum kemudian melihat angka yang tertera di atas kepala pengguna sebagai hasil pengukuran.
3. Mampu Menjamin Keamanan dan Kenyamanan Pengguna
Keunggulan lain dari infantometer ini adalah mampu menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna. Hal tersebut karena alat ini dapat digunakan dengan mudah pada area datar sehingga mampu meminimalisir potensi gerak yang dapat menimbulkan luka pada bayi atau balita Anda.
Kekurangan Infantometer
Selain kelebihan, terdapat kekurangan dari penggunaan infantometer yang perlu Anda ketahui, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Hanya dapat Digunakan oleh Bayi dan Balita Berusia 2 Tahun
Karena berbentuk papan yang berukuran relatif kecil, infantometer hanya dapat digunakan oleh bayi maupun balita yang berusia kurang dari 2 tahun.
2. Memerlukan Tempat yang Datar dan Lapang
Infantometer memiliki bentuk yang memanjang dan didesain seperti papan. Karenannya, agar dapat memperoleh hasil yang maksimal dengan akurat, alat ini perlu digunakan pada tempat yang datar dan cukup luas atau lapang.
Selain karena bentuknya yang panjang, perlunya tempat yang lapang juga dilatarbelakangi oleh banyaknya gerak motorik yang dilakukan bayi maupun balita. Sehingga, perlu adanya upaya untuk meminimalisir bahaya jatuh maupun benturan benda-benda lain pada bayi maupun balita.
3. Perlu Pendampingan dan Perlakuan Khusus
Usia bayi maupun balita selalu identik dengan belum sempurnanya koordinasi gerak motorik dari bayi. Karena itu, penggunaan alat ini memerlukan pendampingan dan perlakuan khusus dari tenaga medis maupun orangtua agar anak berada pada posisi yang tepat dan hasil pengukuran yang diperoleh dapat terbaca secara maksimal.
Demikian beberapa penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan infantometer bagi Anda.
Dapatkan juga informasi menarik tentang kesehatan dan gaya hidup sehat dengan mengunjungi Instagram Serenity Indonesia disini. Anda juga dapat mencari dan membeli berbagai peralatan medis kualitas unggulan dan lengkap dengan mengunjungi website Serenityindonesia.com karena ada banyak promo serta penawaran harga menarik yang menanti!
Referensi
